Selasa, 24 Februari 2015

Pengertian HTML

* PENGERTIAN HTML *

        HTML sendiri adalah singkatan dari hiperText Makrup Language, bahasa markah / makrup language adalah sistem modern untuk mengonotasi dokumen dengan cara secara sintaksis dibedakan dari teks.HyperText Markup Language yaitu bahasa pemograman standar yang di gunakan untuk membuat sebuah halaman web, yang kemudian dapat di akses untuk menampilkan berbagai informasi didalam sebuah penjelajah web internet ( Browser ). HTML dapat juga di gunakan sebagai Link-Link antara file-file dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localshot, atau Link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.supaya dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi pemformatan hiperteks sederhana ditulis dalam berkas format ASCII sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML.

        HTML merupakan sebuah bahasa yang bermula bahasa yang sebelumnya banyak dipakai di dunia percetakan dan penerbitan yang di sebut Standart Generalized Markup Language ( SGML ). sekarang ini HTML merupakan standar internet yang di kendalikan dan didefinisikan pemakaiannya oleh World Wide Web Consortium ( W3C ). pada tahun 1989, HTML di buat oleh " kolaborasi Berners-lee Robert ". dengan Caillau TIM pada saat mereka bekerja di " CERN " , ( CERN merupakan lembaga penelitian fisika energi tertinggi di jenawa ) .HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser.

HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen teks biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah teks bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat teks ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda <b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh teks yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut. 

Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:

  • structural. tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah teks (contoh, <h1>Golf</h1> akan memerintahkan browser untuk menampilkan “Golf” sebagai teks tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
  • presentational. tanda yang menentukan tampilan dari sebuah teks tidak peduli dengan level dari teks tersebut (contoh, <b>boldface</b> akan menampilkan bold Tanda presentational saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan teks,
  • hypertext. tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a href="http://www.ilmukita.com/">IlmuKita</a> akan menampilkan ilmu kita  sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
  • Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal (<hr>).
Selain markup presentational , markup yang lin tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah teks. Namun untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai ditinggalkan dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar